Inovasi Manajemen Pengawasan Pendidikan

Inovasi Manajemen Pengawasan Pendidikan

            Manajemen pengawasan adalah suatu usaha secara sistematik untuk menetapkan standar pelaksanaan dengan tujuan perencanaan , merancang sistem informasi  umpan balik, membandingkan kegiatan nyata dengan standar yang telah ditetapkan. Kemudian mengukur dan menentukan penyimpangan, serta mengambil tindakan koreksi yang digunakan untuk menjamin bahwa semua sumber daya digunakan dengan cara yang efektif dan efisien.

            Pengawasan ialah penetapan standar pelaksanaan yang dapat digunakan sebagai patokan penilaian hasil kegiatan yang ada didalam organisasi tersebut. Dalam manajemen pengawasan hal-hal yang harus dilakukan ialah

1.      Menemukan fakta (objektif)

2.      Bersifat preventif

3.      Sebagai alat meningkatkan efisiensi dan pencapaian tujuan

4.      Memudahkan tujuan (efisiensi dan efektif)

5.      Tidak mencari kesalahan

6.      Bersifat membimbing

Sekarang ini di indonesia mulai diterapkan sistem internal audit dalam pengambilan keputusan yang bertujuan untuk memastikan kehandalan sistem pengendalian internal organisasi. sistem diharapkan dapat memberikan umpan balik dan membantu organisasi dalam mencapai visi, misi dan tujuan yang dimilikinya. Yang dimaksud dengan internal audit ialah sistem yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengukur secara objektif dan independen mengenai keselarasan antara pelaksanaan dengan rencana, kebijakan dan ketentuan, serta sistem pencatatan dan pelaporan.

Berdasarkan jenis dan ruang lingkupnya, internal audit dibagi menjadi 3. Yaitu

1.      Audit operasional yaitu audit manajemen yang merupakan pemeriksaan sebagian prosedur organisasi untu menilai tingkat ekonomis, efisiensi dan efektifitas operasional suatu organisasi. Hasil dari audit ini berupa rekomendasi perbaikan bagi pihak manajemen.

2.      Audit ketaatan yaitu pemerikasaan yang dilakukan untuk mengetahui apakah prosedur dan aturan yang ada telah dipatuhi oleh anggota yang ada di organisasi tersebut. Hasil dari audit ini biasanya tidak untuk dipublikasikan tetapi untuk kebutuhan perbaikan internal.

3.      Audit laporan keuangan yaitu evaluasi laporan keuangan secara keseluruhan kemudian dibandingkan dengan standar keuangan yang berlaku. Hasil dari audit ini adalah pendapat dari auditor yaitu wajar dengan pengecualian, tidak wajar atau bahkan tidak memberikan pendapatnya sama sekali.